Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

Sketsa Iman - Gagal paham terhadap Yesus

Sketsa Iman, 31 Januari 2018 Bacaan 1 : 2Sam. 24:2,9-17 Bacaan Injil : Mrk 6:1-6 Ulasan Kitab Suci :  Kemudian Yesus berangkat dari situ dan tiba di tempat asal-Nya, sedang murid-murid-Nya mengikuti Dia. Pada hari Sabat Ia mulai mengajar di rumah ibadat dan jemaat yang besar takjub ketika mendengar Dia dan mereka berkata: "Dari mana diperoleh-Nya semuanya itu? Hikmat apa pulakah yang diberikan kepada-Nya? Dan mujizat-mujizat yang demikian bagaimanakah dapat diadakan oleh tangan-Nya? Bukankah Ia ini tukang kayu, anak Maria, saudara Yakobus, Yoses, Yudas dan Simon?Dan bukankah saudara-saudara-Nya yang perempuan ada bersama kita?" Lalu mereka kecewa dan menolak Dia. Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang nabi dihormati di mana-mana kecuali di tempat asalnya sendiri, di antara kaum keluarganya dan di rumahnya." Ia tidak dapat mengadakan satu mujizatpun di sana, kecuali menyembuhkan beberapa orang sakit dengan meletakkan tangan-Nya atas mereka. Ia merasa hera

Sketsa Iman - Percayalah pada belas kasih Yesus, dan tunjukkan iman yang kuat

Sketsa Iman, 30 Januari 2018  Bacaan 1 :  2 Sam. 18:9-10,14b,24-25a,30-19:3; Bacaan Injil : Mrk 5:21-43 Sketsa Batin :  Marilah kita merenungkan pertanyaan - pertanyaan refleksi berikut :  Yairus datang memohon kepada Yesus, ketika anaknya hampir mati dan bahkan ditengah jalan dikabarkan telah meninggal. Marilah kita merenungkan hal ini, dan dengan berani berharap kepada Tuhan untuk semua persoalan kita. Seorang perempuan yang sakit pendarahan dua belas tahun, telah gonta ganti tabib dan tak kunjung sembuh, datang kepada Tuhan dan bahkan tidak sempat berbicara kepadaNya. Ia hanya dapat menyentuh jubah Tuhan. Jika kita berada diposisinya, dapatkah kita bertahan untuk setia memohon kesembuhan ? Apakah kita percaya bahwa Tuhan mampu menyembuhkan kita ? Renungan :  Hari ini, kita mendapatkan bacaan Injil yang cukup panjang yang didalamnya memuat dua kisah yaitu : seorang perempuan yang sakit pendarahan dan anak kepala rumah ibadat yang hampir mati. Kita akan bersama - sa

Sketsa Iman - Diselamatkan lalu diutus

Sketsa Iman, 29 Januari 2018 Bacaan 1 : 2 Sam 15:13-14,30 Bacaan Injil : Mrk 5:1-20 Ulasam Kitab Suci : Lalu sampailah mereka di seberang danau, di daerah orang Gerasa. Baru saja Yesus turun dari perahu, datanglah seorang yang kerasukan roh jahat dari pekuburan menemui Dia. Orang itu diam di sana dan tidak ada seorangpun lagi yang sanggup mengikatnya, sekalipun dengan rantai, karena sudah sering ia dibelenggu dan dirantai, tetapi rantainya diputuskannya dan belenggunya dimusnahkannya, sehingga tidak ada seorangpun yang cukup kuat untuk menjinakkannya. Siang malam ia berkeliaran di pekuburan dan di bukit-bukit sambil berteriak-teriak dan memukuli dirinya dengan batu. Ketika ia melihat Yesus dari jauh, berlarilah ia mendapatkanNya lalu menyembahNya, dan dengan keras ia berteriak: "Apa urusanMu dengan aku, hai Yesus, Anak Allah Yang Mahatinggi? Demi Allah, jangan siksa aku!" Karena sebelumnya Yesus mengatakan kepadanya: "Hai engkau roh jahat! Keluar dari orang ini!

Sketsa Iman - Fokus perhatian dan pilihan hidup

Sketsa Iman, 28 Januari 2018 Bacaan 1 : Ul 18:15-20 Bacaan 2 : 1 Kor 7:32-35 Bacaan Injil : Mrk 1:21-28 Ulasan Kitab Suci :  Aku ingin, supaya kamu hidup tanpa kekuatiran. Orang yang tidak beristeri memusatkan perhatiannya pada perkara   Tuhan, bagaimana Tuhan berkenan kepadanya.  Orang yang beristeri memusatkan perhatiannya pada perkara duniawi, bagaimana ia dapat menyenangkan isterinya,  dan dengan demikian perhatiannya terbagi-bagi. Perempuan yang tidak bersuami   dan anak-anak gadis memusatkan perhatian mereka pada perkara Tuhan, supaya tubuh dan jiwa   mereka kudus. Tetapi perempuan yang bersuami memusatkan perhatiannya pada perkara duniawi, bagaimana ia dapat menyenangkan suaminya. Semuanya ini kukatakan untuk kepentingan kamu sendiri, bukan untuk menghalang-halangi dalam kebebasan kamu, tetapi sebaliknya supaya kamu melakukan apa yang benar dan baik, dan melayani Tuhan tanpa gangguan. (1 Kor 7:32-35) Sketsa Batin :  Marilah merenungkan pertanyaan-pertanyaan refleks

Sketsa Iman - Belajar menghalau keputusasaan dalam hidup

Sketsa Iman, 27 Januari 2018  Bacaan 1 : 2 Sam 12:1-7a;11-17 Bacaan Injil : Mrk 4:35 - 41 Ulasan Kitab Suci :  Pada hari itu, menjelang malam, Yesus berkata kepada mereka, “Marilah kita bertolak ke seberang.” Mereka meninggalkan orang banyak itu lalu bertolak dan membawa Yesus beserta dengan mereka dalam perahu di mana Yesus telah duduk dan perahu-perahu lain juga menyertai Dia. Lalu mengamuklah topan yang sangat dahsyat dan ombak menyembur masuk ke dalam perahu, sehingga perahu itu mulai penuh dengan air. Pada waktu itu Yesus sedang tidur di buritan memakai bantal. Lalu murid-murid-Nya membangunkan Dia dan berkata kepada-Nya, “Guru, tidak pedulikah Engkau kalau kita binasa? Ia pun bangun, membentak angin itu dan berkata kepada danau itu, “Diam! Tenanglah!” Lalu angin itu reda dan danau itu menjadi teduh sekali. Lalu Ia berkata kepada mereka, “Mengapa kamu begitu takut? Mengapa kamu tidak percaya?” Mereka menjadi sangat takut dan berkata seorang kepada yang lain, “Siapa seb

Sketsa Iman - Berani melangkah maju

Sketsa Iman, 26 Januari 2018 Bacaan 1 : 2 Tim 1:1-8 atau Tit 1:1-5 Bacaan Injil : Luk 10:1-9 Ulasan Kitab Suci :  Dari Paulus, rasul Kristus Yesus atas kehendak Allah untuk memberitakan janji tentang hidup dalam Kristus Yesus. Kepada Timotius, anakku yang terkasih: Anugerah, rahmat dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus Yesus, Tuhan kita, menyertai engkau. Aku mengucap syukur kepada Allah yang kulayani dengan hati nurani yang murni seperti yang dilakukan nenek moyangku. Dan aku selalu mengingat engkau dalam permohonanku, baik siang maupun malam. Apabila aku terkenang akan air matamu yang kaucurahkan, aku ingin melihat engkau kembali supaya penuhlah kesukaanku. Sebab aku teringat akan imanmu yang tulus ikhlas, yaitu iman yang pertama-tama hidup di dalam nenekmu Lois dan di dalam ibumu Eunike dan aku yakin hidup juga di dalam dirimu. Karena itulah kuperingatkan engkau untuk mengobarkan karunia Allah yang ada padamu melalui penumpangan tanganku atasmu. Sebab Allah membe

Sketsa Iman - Pertobatan Saulus

Sketsa Iman, 25 Januari 2018 Bacaan 1 : Kis 9:1 -22 Bacaan Injil : Mrk 16: 15 - 18 Ulasan Kitab Suci:  “Aku adalah orang Yahudi, lahir di Tarsus di tanah Kilikia, tetapi dibesarkan di kota ini; dididik dengan teliti di bawah pimpinan Gamaliel dalam hukum nenek moyang kita, sehingga aku menjadi seorang yang giat bekerja bagi Allah sama seperti kamu semua pada waktu ini. Aku telah menganiaya pengikut-pengikut Jalan Tuhan sampai mereka mati; laki-laki dan perempuan kutangkap dan kuserahkan ke dalam penjara. Tentang hal itu baik Imam Besar maupun Majelis Tua-Tua dapat bersaksi. Dari mereka aku telah membawa surat-surat untuk saudara-saudara di Damsyik dan aku telah pergi ke sana untuk menangkap penganut-penganut Jalan Tuhan, yang terdapat juga di situ dan membawa mereka ke Yerusalem untuk dihukum. Tetapi dalam perjalananku ke sana, ketika aku sudah mendekati Damsyik, kira-kira tengah hari, tiba-tiba memancarlah cahaya yang menyilaukan dari langit mengelilingi aku. Lalu rebah

Sketsa Iman - Perumpamaan tentang sang Penabur

Sketsa Iman, 24 Januari 2018 Bacaan 1 : 2 Sam 7:4-17 Bacaan Injil : Mrk 4 : 1-20 Ulasan Kitab Suci :  4:1 Pada suatu kali Yesus mulai pula mengajar di tepi danau. Maka datanglah orang banyak yang sangat besar jumlahnya mengerumuni Dia, sehingga Ia naik ke sebuah perahu yang sedang berlabuh lalu duduk di situ, sedangkan semua orang banyak itu di darat, di tepi danau itu. 4:2 Dan Ia mengajarkan banyak hal dalam perumpamaankepada mereka. Dalam ajaran-Nya itu Ia berkata kepada mereka: 4:3 "Dengarlah! Adalah seorang penabur keluar untuk menabur. 4:4 Pada waktu ia menabur sebagian benih itu jatuh di pinggir jalan, lalu datanglah burung dan memakannya sampai habis. 4:5 Sebagian jatuh di tanah yang berbatu-batu, yang tidak banyak tanahnya, lalu benih itupun segera tumbuh, karena tanahnya tipis. 4:6 Tetapi sesudah matahari terbit, layulah ia dan menjadi kering karena tidak berakar. 4:7 Sebagian lagi jatuh di tengah semak duri, lalu makin besarlah semak itu dan menghimpitnya sampai

Sketsa Iman - Kita semua keluarga Yesus

Sketsa Iman, 23 Januari 2018 Bacaan 1 : 2 Sam 6: 12b-15, 17 - 19; Bacaan Injil : Mrk 3:31-35 Sketsa Batin : Marilah kita merenungkan pertanyaan - pertanyaan refleksi berikut :  Apa maksudnya ketika Yesus berkata, "Inilah ibu-Ku dan saudara-saudari-Ku! Barangsiapa melakukan kehendak Allah, dialah saudara-Ku laki - laki, dialah saudara-Ku perempuan, dialah Ibu-Ku" ? Renungkanlah tanggapan kita untuk memenuhi panggilan Yesus ini.  Ulasan Kitab Suci :  Lalu datanglah ibu dan saudara-saudara Yesus. Sementara mereka berdiri di luar, mereka menyuruh orang memanggil Dia. Ada orang banyak duduk mengelilingi Dia, mereka berkata kepada-Nya: "Lihat, ibu dan saudara-saudara-Mu ada di luar, dan berusaha menemui Engkau." Jawab Yesus kepada mereka: "Siapa ibu-Ku dan siapa saudara-saudara-Ku?" Ia melihat kepada orang-orang yang duduk di sekeliling-Nya itu dan berkata: "Ini ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku! Barangsiapa melakukan kehendak

Sketsa Iman - Kuasa Yesus menghancurkan kuasa Iblis

Sketsa Iman, 22 Januari 2018 Bacaan 1 : 2 Sam 5:1-7,10 Bacaan Injil : Mrk 3:22-30 Ulasan Kitab Suci :  Dan ahli-ahli Taurat yang datang dari Yerusalem berkata: "Ia kerasukan Beelzebul, " dan: "Dengan penghulu setan Ia mengusir setan. " Yesus memanggil mereka, lalu berkata kepada mereka dalam perumpamaan:"Bagaimana Iblis dapat mengusir Iblis? Kalau suatu kerajaan terpecah-pecah, kerajaan itu tidak dapat bertahan, dan jika suatu rumah tangga terpecah-pecah, rumah tangga itu tidak dapat bertahan. Demikianlah juga kalau Iblis berontak melawan dirinya sendiri dan kalau ia terbagi-bagi, ia tidak dapat bertahan, melainkan sudahlah tiba kesudahannya.Tetapi tidak seorangpun dapat memasuki rumah seorang yang kuat untuk merampas harta bendanya apabila tidak diikatnya dahulu orang kuat itu . Sesudah itu barulah dapat ia merampok rumah itu. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya semua dosa dan hujat anak-anak manusia akan diampuni, ya, semua hujat yang mereka ucapkan. 

Jalan Serta Yesus - Perjalanan pelayananku untuk Tuhan

Saya percaya, semua orang diberikan sebuah misi tertentu dalam hidupnya yang telah diatur oleh Tuhan untuk kebaikan bersama. Jika seseorang dihapuskan dari ingatan banyak orang, maka ada hal - hal yang pasti lenyap juga dalam hidup kita. Semua canda tawa, susah senang yang dirasakan karena orang itu tak pernah ada. Kita kehilangan sejumlah besar karya nyata yang dibawa oleh orang - orang tersebut. Karena semua orang unik, posisi masing - masing pribadi tidak tergantikan dengan apapun juga. Bunda Teresa dari Kalkuta, sebelumnya sudah mendapatkan panggilannya ketika dia memutuskan menjadi biarawati dan diberikan tugas mengajar di sekolah. Namun dia menerima panggilan keduanya dalam perjalanan ke Darjeeling untuk menolong kaum miskin papa. Seorang Santo Ignasius dari Loyola dulunya adalah seorang tentara pejuang, ketika dirinya terluka , ia memanfaatkan waktu membaca buku - buku tentang kisah kepahlawanan dan jatuh cinta pada Yesus dan orang - orang Kudus.  Dengan satu dan la

Sketsa Iman - Proklamasi Kerajaan Allah

Sketsa Iman, 21 Januari 2018 Bacaan 1 : Yun 3:1-5,10 Bacaan 2 : 1 Kor 7 : 29 - 31 Bacaan Injil : Mrk 1:14-20 Ulasan Kitab Suci : Sesudah Yohanes ditangkap datanglah Yesus ke Galilea memberitakan Injil Allah , kata-Nya: "Waktunya telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!"Ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat Simon dan Andreas, saudara Simon. Mereka sedang menebarkan jala di danau, sebab mereka penjala ikan. Yesus berkata kepada mereka: "Mari, ikutlah Aku dan kamu akan Kujadikan penjala manusia." Lalu merekapun segera meninggalkan jalanya dan mengikuti Dia. Dan setelah Yesus meneruskan perjalanan-Nya sedikit lagi, dilihat-Nya Yakobus, anak Zebedeus, dan Yohanes, saudaranya, sedang membereskan jala di dalam perahu. Yesus segera memanggil mereka dan mereka meninggalkan ayahnya, Zebedeus, di dalam perahu bersama orang-orang upahannya lalu mengikuti Dia. (Mrk 1:14-20) Sketsa Batin :  Marilah m

Sketsa Iman - Menghayati cinta Yesus yang sungguh besar

Sketsa Iman, 20 Januari 2018 Bacaan 1 :  2Sam 1:1-4,11-12,19,23-27 Bacaan Injil : Mrk 3:20-21 Ulasan Kitab Suci :  Kemudian Yesus masuk ke sebuah rumah. Maka datanglah orang banyak berkerumun    pula, sehingga makanpun  mereka tidak dapat.  Waktu kaum keluarga-Nya mendengar hal itu, mereka datang hendak mengambil Dia, sebab kata mereka Ia tidak waras lagi. (Mrk 3:20-21) Sketsa Batin :  Marilah merenungkan pertanyaan - pertanyaan refleksi berikut ini :  Apa yang menyebabkan kaum keluarga Yesus hendak mengambil Dia dari orang banyak ? Marilah merenungkan cinta Yesus yang besar untuk menolong orang banyak. Renungan :  Hari ini, Injil yang kita baca terasa cukup singkat namun memiliki makna yang cukup mendalam. Kontroversi tentang identitas Yesus sebagai sang Mesias berlanjut pada bacaan kita, dan ini dikaitkan dengan pemahaman dari anggota keluarga Yesus. Bahkan sebenarnya, pada bagian Injil berikutnya, kita akan melihat bagaimana Yesus dipertentangkan kuasaNya oleh

Sketsa Iman - Yesus memanggil kedua belas rasul

Sketsa Iman, 19 Januari 2018 Bacaan 1 : 1 Sam 24:3-21 Bacaan Injil : Mrk 3:13 - 19 Ulasan Kitab Suci :  Kemudian naiklah Yesus ke atas bukit. Ia memanggil orang-orang yang dikehendaki-Nya dan merekapun datang kepada-Nya.   Ia menetapkan dua belas orang   untuk menyertai Dia dan untuk diutus-Nya memberitakan Injil  dan diberi-Nya kuasa untuk mengusir setan .   Kedua belas orang yang ditetapkan-Nya itu ialah: Simon, yang diberi-Nya nama Petrus,   Yakobus anak Zebedeus, dan Yohanes saudara Yakobus, yang keduanya diberi-Nya nama Boanerges, yang berarti anak-anak guruh,  selanjutnya Andreas, Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot,  dan Yudas Iskariot, yang mengkhianati Dia. Sketsa Batin :  Marilah kita merenungkan pertanyaan - pertanyaan refleksi berikut ini :  Mengapa Yesus memilih dua belas rasul, padahal Dia sudah memiliki sejumlah besar murid - murid pada awalnya ?  Apa saja tugas dari kedua belas orang yang dipil

Jalan Serta Yesus - Mencari suara Tuhan

Kali ini, saya ingin membagikan refleksi sederhana yang saya temukan dalam mencari suara Tuhan dalam hidupku. Apakah benar bahwa Tuhan jauh dari kita semua ? Sulit ya mendengarkan suara Tuhan ketika kita berdoa, dimana doa itu lama baru terjawab. Apakah Tuhan hanya mudah ditemui dan dirasakan ketika kita berkesusahan saja ?  Saya mau membagikan 3 kondisi dimana kita sebenarnya dapat belajar untuk merasakan kasih Tuhan dan suaraNya dalam hidup kita.  Dalam keadaan biasa Dalam kondisi normal - normal saja, dimana sedang tidak ada tantangan , kesulitan atau berkat besar yang kita terima, terdapat beberapa cara yang dapat kita lakukan.  1. Dengan merenungkan kejadian biasa dalam hidup Salah satu cara untuk mendapatkan suara Tuhan adalah lewat kegiatan sehari-hari. Contohnya, ketika seseorang sedang mendaki puncak gunung yang tinggi. Ketika sudah sampai di puncak, seseorang akan melihat keindahan alam yang luar biasa. Dia juga bisa menyadari betapa tak mudahnya perja