Langsung ke konten utama

Sketsa Iman - Para Pelayan Sejati

Sketsa Iman - 23 Oktober 2019

Bacaan 1 : Rom 6:12-18
Bacaan Injil : Luk 12:39-48

12:39 Tetapi ketahuilah ini: Jika tuan rumah tahu pukul berapa pencuri akan datang, ia tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar. 12:40 Hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu sangkakan." 12:41 Kata Petrus: "Tuhan, kamikah yang Engkau maksudkan dengan perumpamaan itu atau juga semua orang?" 12:42 Jawab Tuhan: "Jadi, siapakah pengurus rumah yang setia dan bijaksana yang akan diangkat oleh tuannya menjadi kepala atas semua hambanya untuk memberikan makanan kepada mereka pada waktunya? 12:43 Berbahagialah hamba, yang didapati tuannya melakukan tugasnya itu, ketika tuannya itu datang. 12:44 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya tuannya itu akan mengangkat dia menjadi pengawas segala miliknya. 12:45 Akan tetapi, jikalau hamba itu jahat dan berkata di dalam hatinya: Tuanku tidak datang-datang, lalu ia mulai memukul hamba-hamba laki-laki dan hamba-hamba perempuan, dan makan minum dan mabuk, 12:46 maka tuan hamba itu akan datang pada hari yang tidak disangkakannya, dan pada saat yang tidak diketahuinya, dan akan membunuh dia dan membuat dia senasib dengan orang-orang yang tidak setia. 12:47 Adapun hamba yang tahu akan kehendak tuannya, tetapi yang tidak mengadakan persiapan atau tidak melakukan apa yang dikehendaki tuannya, ia akan menerima banyak pukulan. 12:48 Tetapi barangsiapa tidak tahu akan kehendak tuannya dan melakukan apa yang harus mendatangkan pukulan, ia akan menerima sedikit pukulan. Setiap orang yang kepadanya banyak diberi, dari padanya akan banyak dituntut, dan kepada siapa yang banyak dipercayakan, dari padanya akan lebih banyak lagi dituntut."

Renungan :

Pesan hari ini melanjutkan apa yang disampaikan Tuhan Yesus terkait kewaspadaan. Karena yang bertanya adalah Petrus : "Tuhan, kamikah yang Engkau maksudkan dalam perumpamaan itu atau juga sema orang ?" dijawab oleh Yesus dengan mengambil contoh seorang hamba atau pengurus rumah terhadap tuannya. Petrus dan para Rasul adalah para pemimpin sekaligus pelayan Gereja. Merekalah hamba-hamba Allah sejati yang diminta Yesus untuk tetap perhatian terhadap sesamanya.  Para murid diminta Yesus untuk menjalankan tugas dan kewajibannya dengan sebaik - baiknya.

Panggilan istimewa ini menjadi panggilan Gereja juga. Gereja bukan hanya imam, biarawan dan biarawati tetapi juga seluruh umat Allah. Bahkan keluarga - keluarga pun disebut Gereja kecil dimana semua praktik kehidupan mesti dijalankan sesuai dengan kehendak Allah juga. Tentu, bila kita mau menarik lebih jauh lagi kita bisa merenungkan ayat ke 48 : "setiap orang yang kepadanya banyak diberi, dari padanya akan banyak dituntut, dan kepada siapa yang banyak dipercayakan, dari padanya akan lebih banyak lagi dituntut."

Bersukacitalah kita semua yang memiliki banyak talenta dan dipercayakan banyak hal karena kita mendapatkan kesempatan yang lebih luas untuk melayani. Namun, kita harus menyadari bahwa semua itu menuntut pertanggung jawaban yang besar juga. Setiap hal yang dipercayakan kepada kita, entah itu besar dan kecil mesti kita pandang dengan rasa syukur dan sikap dedikasi yang jelas. 

Di waktu lain, Tuhan meminta kita untuk tidak mencari perkara - perkara besar, namun justru setia terhadap perkara - perkara kecil. Oleh karena itu, tanpa memandang status sosial, jabatan, kesempatan dan rejeki yang kita terima, kita harus bersikap seperti hamba- hamba yang baik dan taat yang disampaikan Yesus. 

Doa : 

Allah, Bapa yang Mahakuasa, Engkau memanggil kami masing - masing untuk suatu tugas dan tanggung jawab di dalam masyarakat. Berilah kami berkat dan kebijaksanaan untuk mampu melaksanakan semua itu dengan sebaik - baiknya. Semoga kami tidak mudah menggerutu ketika ada masalah dan kami tidak lupa bersyukur ketika mendapatkan rejeki dan kesempatan yang baik. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami. Amin 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sketsa Iman - Menemukan panggilan hidup sejati ala Kristus

Sketsa Iman - 24 Januari 2020 Bacaan 1 : 1 Sam 24:3-21 Bacaan Injil : Mrk 3:13-19 3:13 Kemudian naiklah Yesus ke atas bukit. Ia memanggil orang-orang yang dikehendaki-Nya dan merekapun datang kepada-Nya. 3:14 Ia menetapkan dua belas orang untuk menyertai Dia dan untuk diutus-Nya memberitakan Injil 3:15 dan diberi-Nya kuasa untuk mengusir setan. 3:16 Kedua belas orang yang ditetapkan-Nya itu ialah: Simon, yang diberi-Nya nama Petrus, 3:17 Yakobus anak Zebedeus, dan Yohanes saudara Yakobus, yang keduanya diberi-Nya nama Boanerges, yang berarti anak-anak guruh, 3:18 selanjutnya Andreas, Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot, 3:19 dan Yudas Iskariot, yang mengkhianati Dia. Renungan :  Hari ini, kita melihat persiapan pelayanan Yesus di tengah - tengah orang banyak semakin matang. Diantara sekian banyak pengikutNya, Ia memilih dua belas orang untuk membantuNya memberitakan Injil. Orang - orang ini diberikan kuasa untuk mengusir seta...

Sketsa Iman - Belajar mengikuti perubahan

Sketsa Iman - 20 Januari 2020 Bacaan 1 : 1 Sam 15:16-23 Bacaan Injil : Mrk 2:18-22 2:18 Pada suatu kali ketika murid-murid Yohanes dan orang-orang Farisi sedang berpuasa, datanglah orang-orang dan mengatakan kepada Yesus: "Mengapa murid-murid Yohanes dan murid-murid orang Farisi berpuasa, tetapi murid-murid-Mu tidak?" 2:19 Jawab Yesus kepada mereka: "Dapatkah sahabat-sahabat mempelai laki-laki berpuasa sedang mempelai itu bersama mereka? Selama mempelai itu bersama mereka, mereka tidak dapat berpuasa. 2:20 Tetapi waktunya akan datang mempelai itu diambil dari mereka, dan pada waktu itulah mereka akan berpuasa. 2:21 Tidak seorangpun menambalkan secarik kain yang belum susut pada baju yang tua, karena jika demikian kain penambal itu akan mencabiknya, yang baru mencabik yang tua, lalu makin besarlah koyaknya. 2:22 Demikian juga tidak seorangpun mengisikan anggur yang baru ke dalam kantong kulit yang tua, karena jika demikian anggur itu akan mengoyakkan kantong itu, s...

Sketsa Iman - Yesus menyucikan Bait Allah

Sketsa Iman, 9 November 2017 Pesta Pemberkatan Gereja Basilika Lateran Bacaan 1 : 1 Kor. 3:9b-11,16-17 Bacaan 2 : Yoh 2 : 13 - 22 Ulasan Kitab Suci : Ketika hari raya Paskah orang Yahudi sudah dekat, Yesus berangkat ke Yerusalem. Dalam bait Suci didapatiNya pedagang-pedagang lembu, kambing domba dan merpati, dan penukar-penukar uang duduk di situ. Ia membuat cambuk dari tali lalu mengusir mereka semua dari Bait Suci dengan semua kambing domba dan lembu mereka; uang penukar-penukar dihamburkanNya ke tanah dan meja-meja mereka dibalikkanNya. Kepada pedagang-pedagang merpati Ia berkata:"Ambil semuanya ini dari sini, jangan kamu membuat rumah bapaKu menjadi tempat berjualan." Maka teringatlah murid-muridNya, bahwa ada tertulis:"Cinta untuk rumahMu menghanguskan Aku." Orang-orang Yahudi menantang Yesus, katanya:"Tanda apakah dapat Engkau tunjukkan kepada kami, bahwa Engkau berhak bertindak demikian?" Jawab Yesus kepada mereka:"Rombak Bait Alla...

Sketsa Iman - Mengenal Yesus secara pribadi

Sketsa Iman - 16 Februari 2023  Bacaan : Kej 9:1-13 | Mrk 8:27-33 Renungan :  Hari ini, kita disuguhkan tentang percakapan intim antara Yesus dan para muridNya. Yesus mengajak para muridNya untuk bisa berpikir jernih dan melihat dengan jelas siapa Yesus. Mula-mula Ia bertanya tentang tanggapan orang - orang, desas desus tentang Yesus yang diketahui oleh para muridNya. Mereka pun menjawab bahwa orang - orang menduga Yesus adalah nabi Elia, Yohanes Pembaptis dan juga salah satu dari para nabi. Secara umum, orang banyak tahu bahwa Yesus bukan orang biasa, kemungkinan besar seorang nabi.  Para murid sendiripun memiliki jawaban versi mereka sendiri, yang diwakili oleh Petrus bahwa Yesus adalah Mesias. Diluar dugaan Yesus malah melarang mereka untuk menyatakan hal itu keluar. Padahal bangsa Israel sudah sejak lama menantikan kedatangan Mesias. Kondisi bangsa Israel sendiri sedang tidak baik-baik saja, karena mereka sedang berada di bawah penindasan orang Romawi.  Sebenarny...

Sketsa Iman - Membentuk latihan rohani yang baik dengan berdoa

Sketsa Iman - 20 Februari 2023 Bacaan : Sir 1:1-10 | Mrk 9:14-29 Renungan : Doa merupakan sebuah sarana yang sangat efektif dan luar biasa besar kuasanya. Lewat doa, kita bisa bertemu dengan Tuhan dari hati ke hati, dan mengungkapkan hasrat terdalam, keluh kesah kita yang tidak dapat kita sampaikan secara terbuka, dan Tuhan menyimpan semuanya secara rahasia. Doa juga membentuk keakraban dan kedekatan kita dengan Tuhan karena didalamnya, kita tidak hanya berbicara dengan Tuhan tetapi juga sekaligus mendengarkan sapaanNya dalam hidup kita. Doa jugalah yang membentuk iman kita dan membuat kita mampu menghadapi berbagai masalah, termasuk masalah - masalah yang tergolong berat, menakutkan, membebani kita. Hari ini, dalam Injil, para murid Yesus mengalami tantangan berat dalam pelayanan mereka. Mereka terpojokkan oleh pertanyaan - pertanyaan ahli - ahli Taurat, juga mereka menanggung malu dan akhirnya ribut sendiri ketika mereka tidak bisa menyembuhkan seorang anak yang kerasukah roh jahat. ...