Sketsa Iman - 8 January 2020
Bacaan 1 : 1 Yoh 4:11-18
Bacaan Injil : Mrk 6:45-52
6:45 Sesudah itu Yesus segera memerintahkan murid-murid-Nya naik ke perahu dan berangkat lebih dulu ke seberang, ke Betsaida, sementara itu Ia menyuruh orang banyak pulang. 6:46 Setelah Ia berpisah dari mereka, Ia pergi ke bukit untuk berdoa. 6:47 Ketika hari sudah malam perahu itu sudah di tengah danau, sedang Yesus tinggal sendirian di darat. 6:48 Ketika Ia melihat betapa payahnya mereka mendayung karena angin sakal, maka kira-kira jam tiga malam Ia datang kepada mereka berjalan di atas air dan Ia hendak melewati mereka. 6:49 Ketika mereka melihat Dia berjalan di atas air, mereka mengira bahwa Ia adalah hantu, lalu mereka berteriak-teriak, 6:50 sebab mereka semua melihat Dia dan merekapun sangat terkejut. Tetapi segera Ia berkata kepada mereka: "Tenanglah! Aku ini, jangan takut!" 6:51 Lalu Ia naik ke perahu mendapatkan mereka, dan anginpun redalah. Mereka sangat tercengang dan bingung, 6:52 sebab sesudah peristiwa roti itu mereka belum juga mengerti, dan hati mereka tetap degil.
Bacaan 1 : 1 Yoh 4:11-18
Bacaan Injil : Mrk 6:45-52
6:45 Sesudah itu Yesus segera memerintahkan murid-murid-Nya naik ke perahu dan berangkat lebih dulu ke seberang, ke Betsaida, sementara itu Ia menyuruh orang banyak pulang. 6:46 Setelah Ia berpisah dari mereka, Ia pergi ke bukit untuk berdoa. 6:47 Ketika hari sudah malam perahu itu sudah di tengah danau, sedang Yesus tinggal sendirian di darat. 6:48 Ketika Ia melihat betapa payahnya mereka mendayung karena angin sakal, maka kira-kira jam tiga malam Ia datang kepada mereka berjalan di atas air dan Ia hendak melewati mereka. 6:49 Ketika mereka melihat Dia berjalan di atas air, mereka mengira bahwa Ia adalah hantu, lalu mereka berteriak-teriak, 6:50 sebab mereka semua melihat Dia dan merekapun sangat terkejut. Tetapi segera Ia berkata kepada mereka: "Tenanglah! Aku ini, jangan takut!" 6:51 Lalu Ia naik ke perahu mendapatkan mereka, dan anginpun redalah. Mereka sangat tercengang dan bingung, 6:52 sebab sesudah peristiwa roti itu mereka belum juga mengerti, dan hati mereka tetap degil.
Renungan :
Kita kembali diteguhkan bahwa Allah kita adalah Allah yang setia dan penuh kepedulian. Lewat bacaan Injil hari ini, kita menemukan kisah tentang Yesus yang menolong para murid yang berada didalam badai saat menyeberang danau. Yang menarik untuk kita lihat disini, Yesus lah yang aktif (ayat 48) untuk menolong para murid. Ia melihat bahwa mereka sedang kepayahan dan memutuskan segera menghampiri mereka, walau sudah pukul 3 malam.
Seringkali, kita seperti para murid yang kebingungan ketika berada di dalam bahaya. Kita berjuang dengan tenaga kita sendiri dan terkadang kita tidak ingat untuk memohon bantuan dari Tuhan. Kesulitan itu menghimpit kita sehingga kita benar - benar terkuras habis. Disini, kita belajar juga untuk memiliki relasi yang seimbang dengan Tuhan disamping aktifitas harian kita sehingga kita mudah terhubung dengan kehadiran Tuhan dalam hidup kita.
Kita selalu perlu bersikap seperti yang dicontohkan oleh Yesus hari ini. Walaupun Putera Allah, Yesus sendiri tetap punya waktu pribadi untuk berdoa. Dengan berdoa, Ia menjaga relasi dengan Allah Bapa dan kepekaanNya terhadap situasi - situasi juga semakin tajam. Hari ini, kita disapa dan dirangkul Tuhan bahwa Ia senantiasa setia dan mau melindungi kita dari badai kehidupan.
Doa :
Tuhan Yesus Kristus, kami bersyukur karena Engkau senantiasa hadir di dalam hidup kami walaupun terkadang kami lah yang lupa dan sulit untuk bersandar kepada pertolonganMu. Kami seringkali kelelahan didalam masalah - masalah kami, namun kami tahu Engkau senantiasa mengundang kami datang kembali. Semoga kami bisa selalu dikuatkan. Amin
Komentar
Posting Komentar