Sketsa Iman, 4 Februari 2019
Bacaan 1 : Ibr. 11: 32-40
Bacaan Injil : Mrk. 5:1-20
5:1 Lalu sampailah mereka di seberang danau, di daerah orang Gerasa. 5:2 Baru saja Yesus turun dari perahu, datanglah seorang yang kerasukan roh jahat dari pekuburan menemui Dia. 5:3 Orang itu diam di sana dan tidak ada seorangpun lagi yang sanggup mengikatnya, sekalipun dengan rantai, 5:4 karena sudah sering ia dibelenggu dan dirantai, tetapi rantainya diputuskannya dan belenggunya dimusnahkannya, sehingga tidak ada seorangpun yang cukup kuat untuk menjinakkannya. 5:5 Siang malam ia berkeliaran di pekuburan dan di bukit-bukit sambil berteriak-teriak dan memukuli dirinya dengan batu. 5:6 Ketika ia melihat Yesus dari jauh, berlarilah ia mendapatkan-Nya lalu menyembah-Nya, 5:7 dan dengan keras ia berteriak: "Apa urusan-Mu dengan aku, hai Yesus, Anak Allah Yang Mahatinggi? Demi Allah, jangan siksa aku!" 5:8Karena sebelumnya Yesus mengatakan kepadanya: "Hai engkau roh jahat! Keluar dari orang ini!" 5:9 Kemudian Ia bertanya kepada orang itu: "Siapa namamu?"Jawabnya: "Namaku Legion, karena kami banyak." 5:10 Ia memohon dengan sangat supaya Yesus jangan mengusir roh-roh itu keluar dari daerah itu. 5:11 Adalah di sana di lereng bukit sejumlah besar babi sedang mencari makan, 5:12 lalu roh-roh itu meminta kepada-Nya, katanya: "Suruhlah kami pindah ke dalam babi-babi itu, biarkanlah kami memasukinya!" 5:13 Yesus mengabulkan permintaan mereka. Lalu keluarlah roh-roh jahat itu dan memasuki babi-babi itu. Kawanan babi yang kira-kira dua ribu jumlahnya itu terjun dari tepi jurang ke dalam danau dan mati lemas di dalamnya. 5:14 Maka larilah penjaga-penjaga babi itu dan menceriterakan hal itu di kota dan di kampung-kampung sekitarnya. Lalu keluarlah orang untuk melihat apa yang terjadi. 5:15 Mereka datang kepada Yesus dan melihat orang yang kerasukan itu duduk, sudah berpakaian dan sudah waras, orang yang tadinya kerasukan legion itu. Maka takutlah mereka. 5:16 Orang-orang yang telah melihat sendiri hal itu menceriterakan kepada mereka tentang apa yang telah terjadi atas orang yang kerasukan setan itu, dan tentang babi-babi itu. 5:17 Lalu mereka mendesak Yesus supaya Ia meninggalkan daerah mereka. 5:18 Pada waktu Yesus naik lagi ke dalam perahu, orang yang tadinya kerasukan setan itu meminta, supaya ia diperkenankan menyertai Dia. 5:19 Yesus tidak memperkenankannya, tetapi Ia berkata kepada orang itu: "Pulanglah ke rumahmu, kepada orang-orang sekampungmu, dan beritahukanlah kepada mereka segala sesuatu yang telah diperbuat oleh Tuhan atasmu dan bagaimana Ia telah mengasihani engkau!" 5:20 Orang itupun pergilah dan mulai memberitakan di daerah Dekapolis segala apa yang telah diperbuat Yesus atas dirinya dan mereka semua menjadi heran.
Renungan :
Apa yang kita temukan dari kisah ini ? Pertama, Yesus, Anak Allah yang Mahatinggi memutuskan untuk menyeberang ke daerah Gerasa, yang dikenal sebagai daerah orang-orang yang tidak mengenal Tuhan. Mereka dijauhkan dari masyarakat Yahudi yang percapa pada Tuhan yang satu, tetapi malah Yesus menyeberang ke sana. Orang ini, seorang yang dirasuki oleh ribuan roh jahat yang menamakan diri mereka legion. Dia sudah sering menebar terror para penduduk disekitarnya, dan tentu sangat terkenal sebagai pembuat keonaran disana. Sudah beberapa kali ditangkap, diamankan bahkan dirantai tetapi semua itu tak dapat mengekangnya.
Hal - hal yang menimbulkan kehebohan itu, yaitu mati lemasnya dua ribu ekor babi, terusirnya roh jahat legion yang mengganggu orang yang sudah sangat terkenal ditakuti dimana-mana ini, membuat masyarakat merasa kaget. Tak heran jika reaksi mereka adalah meminta Yesus meninggalkan daerah itu, karena terlalu banyak perubahan yang terjadi. Sementara itu, orang yang baru saja disembuhkan ini bingung dengan hidupnya. Tentu ketika dia dirasuki roh jahat, dia ditinggalkan oleh sanak saudara dan dijauhi semua orang. Tak heran juga, dia mengejar Yesus yang mau naik lagi ke perahunya supaya dia bisa ikut Yesus saja.
Disinilah Yesus berkata : "Pulanglah ke rumahmu, kepada orang-orang sekampungmu, dan beritahukanlah kepada mereka segala sesuatu yang telah diperbuat oleh Tuhan atasmu dan bagaimana Ia telah mengasihani engkau!" Ini adalah pesan supaya dia menjadi saksi berkat bagi orang lain. Orang ini menjadi saksi Kristus yang penuh cahaya, satu-satunya yang menjadi pewarta hebat di Dekapolis.
Banyak diantara kita, mengalami tantangan hidup dan kesulitan, seperti yang dialami oleh orang yang kerasukan jahat di Gerasa itu, merasa hidupnya hancur. Namun, secara spesifik Yesus menyebrang khusus ke tempat kita untuk mendapatkan kita secara pribadi dan menyelamatkan kita dari semua masalah hidup kita. Kemudian, setelah kita tersentuh, disembuhkan dan percaya kepadaNya, Yesus berkata juga : "Pulanglah ke rumahmu, dan jadilah saksi nyata kepada semua orang yang kau kenal disana dan tunjukkan kasih Tuhan" Dan disini, kita diajak untuk mengikuti Yesus dengan cara banyak bercerita tentang dia.
Maka, janganlah kita takut untuk bersaksi tentang hidup kita sendiri, tentang apa yang kita dapatkan dari kebaikan Tuhan. Buah dari perbuatan tangan Tuhan dalam hidup seseorang adalah mentransformasikan orang yang diubah menjadi pewarta - pewarta kasih.
Doa :
Ya Allah, Bapa yang Mahakuasa, Engkaulah pahlawan dalam hidupku, Engkaulah penyelamatku. Bimbinglah diriku agar keluar dari permasalahan - permasalahan hidupku selama ini supaya dengan rahmatMu, aku dapat menjadi saksi yang baru di tengah - tengah keluarga, saudara-saudari, lingkungan tempat tinggal dan masyarakat. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami. Amin
Bacaan 1 : Ibr. 11: 32-40
Bacaan Injil : Mrk. 5:1-20
5:1 Lalu sampailah mereka di seberang danau, di daerah orang Gerasa. 5:2 Baru saja Yesus turun dari perahu, datanglah seorang yang kerasukan roh jahat dari pekuburan menemui Dia. 5:3 Orang itu diam di sana dan tidak ada seorangpun lagi yang sanggup mengikatnya, sekalipun dengan rantai, 5:4 karena sudah sering ia dibelenggu dan dirantai, tetapi rantainya diputuskannya dan belenggunya dimusnahkannya, sehingga tidak ada seorangpun yang cukup kuat untuk menjinakkannya. 5:5 Siang malam ia berkeliaran di pekuburan dan di bukit-bukit sambil berteriak-teriak dan memukuli dirinya dengan batu. 5:6 Ketika ia melihat Yesus dari jauh, berlarilah ia mendapatkan-Nya lalu menyembah-Nya, 5:7 dan dengan keras ia berteriak: "Apa urusan-Mu dengan aku, hai Yesus, Anak Allah Yang Mahatinggi? Demi Allah, jangan siksa aku!" 5:8Karena sebelumnya Yesus mengatakan kepadanya: "Hai engkau roh jahat! Keluar dari orang ini!" 5:9 Kemudian Ia bertanya kepada orang itu: "Siapa namamu?"Jawabnya: "Namaku Legion, karena kami banyak." 5:10 Ia memohon dengan sangat supaya Yesus jangan mengusir roh-roh itu keluar dari daerah itu. 5:11 Adalah di sana di lereng bukit sejumlah besar babi sedang mencari makan, 5:12 lalu roh-roh itu meminta kepada-Nya, katanya: "Suruhlah kami pindah ke dalam babi-babi itu, biarkanlah kami memasukinya!" 5:13 Yesus mengabulkan permintaan mereka. Lalu keluarlah roh-roh jahat itu dan memasuki babi-babi itu. Kawanan babi yang kira-kira dua ribu jumlahnya itu terjun dari tepi jurang ke dalam danau dan mati lemas di dalamnya. 5:14 Maka larilah penjaga-penjaga babi itu dan menceriterakan hal itu di kota dan di kampung-kampung sekitarnya. Lalu keluarlah orang untuk melihat apa yang terjadi. 5:15 Mereka datang kepada Yesus dan melihat orang yang kerasukan itu duduk, sudah berpakaian dan sudah waras, orang yang tadinya kerasukan legion itu. Maka takutlah mereka. 5:16 Orang-orang yang telah melihat sendiri hal itu menceriterakan kepada mereka tentang apa yang telah terjadi atas orang yang kerasukan setan itu, dan tentang babi-babi itu. 5:17 Lalu mereka mendesak Yesus supaya Ia meninggalkan daerah mereka. 5:18 Pada waktu Yesus naik lagi ke dalam perahu, orang yang tadinya kerasukan setan itu meminta, supaya ia diperkenankan menyertai Dia. 5:19 Yesus tidak memperkenankannya, tetapi Ia berkata kepada orang itu: "Pulanglah ke rumahmu, kepada orang-orang sekampungmu, dan beritahukanlah kepada mereka segala sesuatu yang telah diperbuat oleh Tuhan atasmu dan bagaimana Ia telah mengasihani engkau!" 5:20 Orang itupun pergilah dan mulai memberitakan di daerah Dekapolis segala apa yang telah diperbuat Yesus atas dirinya dan mereka semua menjadi heran.
Apa yang kita temukan dari kisah ini ? Pertama, Yesus, Anak Allah yang Mahatinggi memutuskan untuk menyeberang ke daerah Gerasa, yang dikenal sebagai daerah orang-orang yang tidak mengenal Tuhan. Mereka dijauhkan dari masyarakat Yahudi yang percapa pada Tuhan yang satu, tetapi malah Yesus menyeberang ke sana. Orang ini, seorang yang dirasuki oleh ribuan roh jahat yang menamakan diri mereka legion. Dia sudah sering menebar terror para penduduk disekitarnya, dan tentu sangat terkenal sebagai pembuat keonaran disana. Sudah beberapa kali ditangkap, diamankan bahkan dirantai tetapi semua itu tak dapat mengekangnya.
Hal - hal yang menimbulkan kehebohan itu, yaitu mati lemasnya dua ribu ekor babi, terusirnya roh jahat legion yang mengganggu orang yang sudah sangat terkenal ditakuti dimana-mana ini, membuat masyarakat merasa kaget. Tak heran jika reaksi mereka adalah meminta Yesus meninggalkan daerah itu, karena terlalu banyak perubahan yang terjadi. Sementara itu, orang yang baru saja disembuhkan ini bingung dengan hidupnya. Tentu ketika dia dirasuki roh jahat, dia ditinggalkan oleh sanak saudara dan dijauhi semua orang. Tak heran juga, dia mengejar Yesus yang mau naik lagi ke perahunya supaya dia bisa ikut Yesus saja.
Disinilah Yesus berkata : "Pulanglah ke rumahmu, kepada orang-orang sekampungmu, dan beritahukanlah kepada mereka segala sesuatu yang telah diperbuat oleh Tuhan atasmu dan bagaimana Ia telah mengasihani engkau!" Ini adalah pesan supaya dia menjadi saksi berkat bagi orang lain. Orang ini menjadi saksi Kristus yang penuh cahaya, satu-satunya yang menjadi pewarta hebat di Dekapolis.
Banyak diantara kita, mengalami tantangan hidup dan kesulitan, seperti yang dialami oleh orang yang kerasukan jahat di Gerasa itu, merasa hidupnya hancur. Namun, secara spesifik Yesus menyebrang khusus ke tempat kita untuk mendapatkan kita secara pribadi dan menyelamatkan kita dari semua masalah hidup kita. Kemudian, setelah kita tersentuh, disembuhkan dan percaya kepadaNya, Yesus berkata juga : "Pulanglah ke rumahmu, dan jadilah saksi nyata kepada semua orang yang kau kenal disana dan tunjukkan kasih Tuhan" Dan disini, kita diajak untuk mengikuti Yesus dengan cara banyak bercerita tentang dia.
Maka, janganlah kita takut untuk bersaksi tentang hidup kita sendiri, tentang apa yang kita dapatkan dari kebaikan Tuhan. Buah dari perbuatan tangan Tuhan dalam hidup seseorang adalah mentransformasikan orang yang diubah menjadi pewarta - pewarta kasih.
Doa :
Ya Allah, Bapa yang Mahakuasa, Engkaulah pahlawan dalam hidupku, Engkaulah penyelamatku. Bimbinglah diriku agar keluar dari permasalahan - permasalahan hidupku selama ini supaya dengan rahmatMu, aku dapat menjadi saksi yang baru di tengah - tengah keluarga, saudara-saudari, lingkungan tempat tinggal dan masyarakat. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami. Amin
Komentar
Posting Komentar