Sketsa Iman - Jumat 23 Juli 2021
Bacaan : Kel 20:1-17 | Mat 13:18-23
Yang ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat."
Renungan :
Setelah mendengarkan perumpamaan tentang penabur, hari ini kita mendengarkan kelanjutannya dimana Yesus mengutarakan artinya kepada para murid yang mendengarkan. Tanah mengibaratkan kondisi hati kita yang kesiapannya nampak jelas dalam menanggapi benih Firman Tuhan.
Yang dapat kita garis bawahi adalah penjelasan Tuhan tentang benih yang jatuh di tanah yang baik. Maksud yang disampaikan menjadi lebih jelas, yaitu orang yang mau mendengarkan firman itu dan mengerti, adalah tanah yang baik. Jadi tidak cukup hanya mendengarkan saja tetapi juga harus mengerti.
Kita sama - sama mengalami juga, bahwa membaca dan merenungkan Firman Tuhan setiap hari tidaklah mudah. Ada ayat - ayat yang begitu menarik sehingga dapat langsung menguatkan kita, bahkan menjadi ayat favorit. Misalkan ayat tentang : "Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada padaKu mengenai kamu, demikianlah firman Tuhan, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan" sebagai ayat untuk menguatkan kita saat kita bingung dengan rencana Tuhan.
Di lain waktu, kita dikuatkan dengan sabda Yesus "Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu."Sementara itu ada juga sabda - sabda yang sulit kita mengerti dan terkadang berat untuk diwujudkan seperti ajakan Yesus untuk memikul salib dan mengikuti Dia.
Apapun itu, kita mesti melatih kepekaan dan pemahaman kita akan kitab suci. Jika kita sudah berusaha untuk secara rutin membaca kitab suci, maka dengan sendirinya sabda Tuhan akan meresap dalam hidup dan keseharian kita. Bisa saja ada kejadian - kejadian tertentu yang tidak terduga terjadi dimana kita teringat akan sabda Tuhan yang menguatkan kita.
Pola pikir dan kesadaran kita juga bisa terbentuk untuk mengikuti apa yang Tuhan ajarkan kepada kita. Kita pun bisa merasa lebih dekat dan mampu mendengarkan tuntunan Tuhan yang menyapa kita lewat kitab suci.
Doa :
Doa :
Allah, Bapa kami yang Mahakuasa, berilah kami rahmatMu supaya kami mampu melakukan apa yang menjadi kehendakMu setiap hari. Tanamkanlah kerinduan di hati kami sehingga kami selalu setia untuk membaca dan merenungkan kitab suci setiap hari sehingga menjadi bagian dari hidup kami. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami. Amin
Komentar
Posting Komentar