Sketsa Iman - 12 Oktober 2020
Bacaan 1 : Gal 4:22-24. 26 - 27. 31-5:1
Bacaan Injil : Luk 11:29 - 32
Renungan :
Dari bacaan Galatia, kita dikuatkan dengan melihat kenyataan bahwa kita adalah anak - anak Abraham karena iman dan janji Allah yang dicurahkan. Dari keturunan Abraham itulah kita bisa mendapati janji Allah tergenapi dalam pribadi Yesus Kristus , juruselamat kita. Kehadiran Kristus inilah yang kemudian juga menjadi tanda bagi kita semua untuk bertobat dan diselamatkan.
Bacaan Injil mengaitkan Kristus sebagai tanda sejati bagi semua orang percaya. Ada banyak orang yang mempertanyakan apakah Kristus adalah tanda itu, dan kepada mereka Yesus sebenarnya sudah membuktikan sangat banyak tanda - tanda ajaib. Ia menyembuhkan orang - orang sakit, Ia mengajar denagn penuh kuasa, Ia mempertobatkan orang berdosa dan menghantar orang kepada Allah. Namun orang - orang yang bertanya tidak percaya.
Karena itu, Tuhan Yesus menunjukkan kenyataan yang lain, yang dikenali oleh orang - orang ini yaitu tanda nabi Yunus. Yunus merupakan nabi yang diutus oleh Tuhan untuk mempertobatkan kota Niniwe. Ia sempat menolak dan tidak mau mengikuti apa yang dikehendaki Allah sehingga ia ditelan ikan besar selama tiga hari. Ketika ia sudah dilepaskan, ia kemudian membawa pesan dari Allah itu sehingga akhirnya penduduk Niniwe menyesal lalu bertobat.
Pesan pertobatan ini masih menggema kepada kita semua saat ini. Walaupun Kristus telah wafat dan mewakili dosa - dosa sehingga dosa - dosa ini tidak merusak kita selamanya, namun kita masih mungkin terjerat dosa dalam keseharian kita. Karena itu kita mesti mendamaikan diri kita kepada Allah secara konsisten dan juga mau saling mengampuni sesama kita yang berdosa.
Kristus adalah sumber keselamatan sejati, daripadaNya kita menemukan kasih Allah yang tak terhingga. Marilah kita datang keapdaNya, kita belajar hikmat kebijaksanaan, yaitu ajaran - ajaran Kristus yang terangkum dalam kitab suci, tradisi suci dan magisterium gereja. Kita membuka diri kita kepada kehadiran Roh Kudus dan siap aktif dalam kegiatan - kegiatan rohani sehingga kita semakin mengenal Kristus.
Doa :
Allah, Bapa kami yang Mahakuasa kami berterimakasih dan bersyukur kepadaMu untuk segala rahmat dan karunia yang Engkau curahkan kepada kami. Semoga kami bisa selalu mau mendekatkan diri kepada Kristus dalam seluruh aspek hidup kami : doa, pelayanan, rencana hidup dan aktifitas harian kami. Tumbuhkanlah juga semangat pertobatan di dalam hati kami. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami. Amin
Komentar
Posting Komentar