Sketsa Iman - 6 0ktober 2020
Bacaan 1 : Gal 1 : 13-24
Bacaan Injil : Luk 10:38-42
10:38 Ketika Yesus dan murid-murid-Nya dalam perjalanan, tibalah Ia di sebuah kampung. Seorang perempuan yang bernama Marta menerima Dia di rumahnya. 10:39 Perempuan itu mempunyai seorang saudara yang bernama Maria. Maria ini duduk dekat kaki Tuhan dan terus mendengarkan perkataan-Nya, 10:40 sedang Marta sibuk sekali melayani. Ia mendekati Yesus dan berkata: "Tuhan, tidakkah Engkau peduli, bahwa saudaraku membiarkan aku melayani seorang diri? Suruhlah dia membantu aku." 10:41 Tetapi Tuhan menjawabnya: "Marta, Marta, engkau kuatir dan menyusahkan diri dengan banyak perkara, 10:42 tetapi hanya satu saja yang perlu: Maria telah memilih bagian yang terbaik, yang tidak akan diambil dari padanya."
Renungan :
Hari ini, kita belajar bagaimana untuk bersikap seimbang dalam seluruh aktifitas kita. Dari Maria kita belajar untuk meluangkan waktu khusus bagi Tuhan supaya kita bisa bertumbuh secara rohani dengan mendengarkan perkataan-Nya. Aktifitas rohani yang kita pahami antara lain setia berdoa, bersyukur dan juga membaca dan merenungkan kitab suci.
Dari Marta, kita belajar bagaimana kita melayani Tuhan dalam hidup kita. Pelayanan ini bisa bermacam - macam bentuknya, terlibat dalam kegiatan sosial misalnya bakti sosial, menyumbang dana dan barang - barang lain, atau ikut dalam kegiatan mendoakan orang sakit, atau kegiatan - kegiatan rohani lain seperti doa bersama dan seterusnya.
Tuhan memberikan penekanan khusus bahwa dalam pelayanan yang "aktif" seperti Marta perlu juga aktifitas doa dan meditasi yang "pasif" seperti Maria. Jangan sampai kita kelelahan terus aktif dalam pelayanan tetapi kita melupakan tanggung jawab dalam keluarga, kita tidak punya waktu lagi untuk orang -orang terdekat ktia.
Sederhananya, mari kita lihat dan periksa jadwal kita terutama jika aktifitas kita selama seminggu itu begitu padat. Pertanyaan pertama, berapa lama waktu yang ku habiskan untuk keluargaku ? lalu lihat juga berapa lama waktu yang kupakai dalam pelayanan ? Misalkan saja kita berfokus pada hari sabtu dan minggu yang biasanya menjadi hari - hari yang terpakai untuk dua hal tadi.
Jika ada yang kurang seimbang, kita bertanya juga, apakah ada pelayanan yang bisa kita bagi kepada orang lain ? Dan yang kedua, apakah ada waktu yang bisa kita sisihkan untuk keluarga dan orang - orang terdekat kita ? Dengan bertanya , kita sudah melakukan introspeksi diri dan membesarkan peluang kita untuk menjadi semakin dekat dengan Tuhan.
Doa :
Allah, Bapa yang Mahakuasa, kami berterimakasih atas segala rahmat untuk bisa melayani dan juga sekaligus berdoa kepadaMu dalam hidup kami. Terangilah hati kami supaya dalam pelayanan ini bisa seimbang dan kami tetap juga memperhatikan orang - orang terdekat kami, sekaligus juga waktu untuk bersandar dalam keheningan bersama Tuhan. Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami. Amin
Komentar
Posting Komentar