Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2023

Sketsa Iman - Bertumbuh dan berkembang ala biji gandum

  Sketsa Iman - 10 Agustus 2023  Bacaan : 2 Kor 9:6-10 | Yoh 12:24-26  Renungan :  Injil hari ini mau mengajak kita untuk mengusahakan berbagai hal yang dapat menghasilkan "buah-buah" yang baik. Ada banyak hal yang kita lakukan mengandung resiko dan dan tanpa berani berkorban, kitapun akan sulit untuk berkembang dan maju. Seperti halnya biji gandum yang potensinya baru terlihat jelas setelah ia jatuh ke tanah, baru bisa bertumbuh dan menghasilkan buah, begitu juga seharusnya kita orang-orang Kristiani berkembang dalam iman, pengharapan dan kasih.  Yesus, sang Juruselamat pun telah memberikan contoh nyata lewat setiap aksi dan tutur kataNya dalam melayani orang banyak. Ia sendiri telah menghidupi sabdaNya itu dengan berkorban bagi kita : menderita dan wafat untuk menghapus dosa-dosa kita dan memberikan kita kemenangan atas dosa-dosa dan maut.  Itulah sebabnya Yesus menyatakan bagaimana seseorang jangan sampai terlalu mencintai nyawanya didunia ini tetapi kemudian kehilangan hi

Sketsa Iman - Menajamkan iman kita dengan belajar dari perempuan Kanaan yang percaya

Sketsa Iman - 9 Agustus 2023 Bacaan : Bil 13:1-2a.25-14:1.26-29.34-35| Mat 15:21-28  Renungan :  Bacaan Injil hari ini mau mengingatkan kita sekaligus memberikan semangat kepada kita semua untuk mau terus memelihara iman kita, ditengah-tengah berbagai tantangan dan hambatan yang harus kita hadapi setiap hari. Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat. Iman ini merupakan anugerah yang indah dari Tuhan bagi kita, untuk melihat secara nyata karya dan rencana Tuhan atas hidup kita semua.  Injil hari ini mengisahkan tentang iman dari seorang wanita Kanaan, yang anaknya mengalami kerasukan setan. Sebagai orang Kanaan, ibu ini paham kondisinya yang dijauhkan dan dikucilkan dari masyarakat orang Yahudi. Orang-orang Kanaan dianggap berdosa karena mereka telah hidup berdampingan dan adat istiadatnya  bercampur dengan bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah.  Bahkan untuk mencoba meminta pertolongan Yesus, wanita ini sengaja menye